Dia adalah
senyum di pagi
hari ketika gelitik membangunkan jiwa
rindu di siang
hari ketika sibuk menyita
pelukan di malam
hari saat lelah di pelupuk mata
Dia adalah ciuman bertubi
tubi, cubitan gemas, juga erangan nakal
Di waktu yang
berbeda dia adalah bentakan marah, tangisan kekecewaan
Dia adalah partner
yang mampu berdiskusi melebihi teman-teman kantor, inspirator dan
semangat kerja.
Dia adalah sahabat
yang tidak akan bosan mendengar keluh kesah setiap malam
Dia adalah lelaki
manja, yang kemanjaannya mengalahkan murid sekalipun
Tapi dia lelaki
hebat yang mau menerima kekurangan, cerewet, marah marah, dan manjaku
Dia begitu karena
dia sadar, dia pun sama tak sempurnanya sepertiku.
Dia, suamiku..
Menjadi bagian hidupmu adalah kebahagiaan kecilku,
di beri kesempatan menyenangkanmu adalah bahagiaku hari ini, besok, dan besoknya lagi..
berada di sisimu, adalah bahagia seumur hidupku
love y'