Then...

You can't be everything, Glo. You're just a young girl. C'mon, give yourself a break, don't be so hard to yourself. 
...madam Ike...

Postingan yang tidak biasa, saya hanya ingin teman-teman tahu yang saya alami bulan ini :

1. Sudah 3 minggu ini saya pakai obat dokter, krim untuk wajah jerawatan...

Saya mulai muak dengan jerawat-jerawat yang bertambah banyak sejak bulan Juni, dan mulai bosan dengan kata-kata "miss, habis kena cacar ya?"

Waktu itu, tiga minggu yang lalu, teman kantor ada yang menawari kupon facial gratis di klinik kecantikan milik salah satu orang tua murid, yang kebetulan juga murid Taekwondo saya. Jadi, ibunya murid saya ini dokter kulit dan punya klinik, karena kliniknya baru saja pindah tempat baru maka ada promo facial gratis, jadilah saya ambil satu kuponnya, pergi facial dengan miss Ellent . Di klinik itu, saat menunggu, ada dokter lain yang menghampiri dan bilang "miss, jerawatnya sudah tahap parah", serem deh membayangkan wajah yang lama-lama bakal ditumbuhi banyak jerawat, jadinya sewaktu beliau merekomendasikan beberapa krim maka 'terketuklah hati saya' untuk membeli.

Parahnya, saat difacial pun, si mba yang memfacial itu tau-tau keluar ruangan dan kembali bersama 2 dokter (aji gileee, parah bener ni muka yaaa?), menunjukkan wajah cantik jerawatan saya kepada dokter yang kemudian  menyarankan untuk terapi suntik jerawat #makin_parno.

Selesai facial, saya langsung membulatkan tekad membeli beberapa krim dan lotion dan berjanji tidak akan GALAU di bulan Desember dan seterusnya, karena ternyata STRESS berat juga jadi pemicu jerawat-jerawat jelek ini :(

Hasilnya?

Baru dua minggu sudah ada yang bilang, "mukanya sekarang lebih bersih ya", juga, "miss, you look so fresh", apalagi komen dari pacar, "kamu koq segeran ya, lanjutin aja gih pake krim-krimnya".

Ya, saya akan merawat wajah ini, tapi tidak sampai tahap suntik-suntik segala (serem booo).

2. Senin lalu, saya 'reuni kecil', mampir ke kampus, bertemu madam Ike yang kebetulan pulang Semarang.

Sekedar info untuk teman-teman yang pernah mampir ke blognya madam Ike, beliau ini dulu dosen wali saya sekaligus dosen pembimbing proposal skripsi (sewaktu skripsi, saya ditinggal ke Australia, hikss). Ceritanya kami datang ke kampus untuk mendukung satu teman seangkatan yang baru sidang skripsi Senin lalu, sayangnya undangan via Facebook untuk teman-teman seangkatan tidak digubris, jadi hanya saya, madam Ike, dan beberapa teman seangkatan yang memang belum lulus (ayoo teman-teman, segera sidang). Pertemuan singkat kemarin Senin lumayan membangkitkan mood baik setelah beberapa bulan GALAU terus-terusan, melihat kekonyolan teman-teman, tertawa, melihat dosen ganteng yang hobi bilang "so-called",  memeluk madam yang semakin kurus (madam stress kali ya sama kuliah S3 nya?).

Pokoknya, next time kalau ngumpul-ngumpul teman seangkatan lagi harus lebih prepare :) jadi bisa happy bareng-bareng, madamm cepetan lulus yaa, jadi bisa pulang Semarang and hangout lagi :)

Intinya, bulan ini dan seterusnya, saya mau menikmati hidup, menyayangi diri sendiri, bukan berarti foya-foya dan tidak peduli dengan orang lain, tapi saya juga akan memperhatikan diri sendiri setelah berbulan-bulan 'lupa' bahwa diri saya adalah 'sesuatu' yang juga perlu bahagia, selain mama dan adik-adik.

pict. from here

"Bahagia itu ibarat meniup gelembung sabun, tiupan tulus dengan senyum akan menghasilkan banyak gelembung, sebaliknya, si wajah muram hanya akan mendapat sedikit gelembung dan kehilangan rasa puas yang seharusnya didapat saat menghasilkan banyak gelembung."

PS :

Quote is mine, do not copy or link back if you want to take it